Follow Us

Tak Banyak yang Tahu Kondisinya, Komedian Ini Bangkrut hingga Terpaksa jadi Pengemis Jelang Ajal Menjemput

Rahma Imanina Hasfi - Jumat, 02 Juli 2021 | 18:35
Ilustrasi pria
Pixabay

Ilustrasi pria

Kondisi Hendrik Ceper sebelum meninggal dunia
Tribunnews

Kondisi Hendrik Ceper sebelum meninggal dunia

Baca Juga: Ngakak saat Disinggung Pengalaman Ciuman, Rossa Sempat 'Nangis Kejer' Pergoki Afgan Kecup Mesra Komedian Ini, Netizen: Nontonnya Semenit Keselnya Setahun

Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Hendrik Ceper koma dan sempat kritis selama 12 hari di rumah sakit tersebut akibat sakit jantung dan gagal ginjal dideritanya.

Salah satu penyebab gagal ginjal dari Hendrik adalah pola makan.

Pola makan perlu diatur agar tidak mudah terserang gagal ginjal, salah satu memperhatikan pola makan dengan tinggi lemak hewani.

Hasil pencernaan dalam usus yang berasal dari produk hewani tinggi lemak diketahui akan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Dalam studi terbaru diketahui makanan tersebut juga dikaitkan dengan penyakit ginjal kronik.

Para peneliti di Klinik Cleveland mengamati bahwa peningkatan kadar Trimethylamine N-oksida (TMAO) dalam darah seseorang bisa membantu memprediksi apakah dia akan beresiko menderita gagal ginjal kronik atau tidak.

Dalam bagian terpisah dari penelitian ini, dengan menggunakan hewan, peneliti menemukan bahwa diet kaya TMAO membuat ginjal pada tikus menjadi lemah dan senyawa ini akan di akumulasi, sehingga mepercepat perkembangan penyakit ginjal kronik dan penyakit jantung.

"Ini menunjukkan kepada kita bahwa TMAO merupakan sebuah mediator penyakit kardiovaskular dan sekarang tampaknya menjadi mediator dalam pengembangan ginjal kronik," kata Stanley Hazen, ketua departemen kedokteran molekuler di Lerner Research Institute di Cleveland Clinic.

Di lain pihak, seseorang yang menderita penyakit ginjal kronik juga beresiko tinggi menderita penyakit jantung.

"Semakin buruk fungsi ginjal, semakin tinggi TMAO yang di dapat," katanya.

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest