Bahayasleepwalking alias tidur berjalan
Walau terdengar sepela, jangan pernah meremehkan gangguang tidur berjalan alias sleepwalking.
Kabarnya, kebiasaan tidur berjalan orangtua bisa menular kepada anak-anaknya.
Berdasarkan sebuah studi,anak-anak cenderung memiliki penyakit tidur sambil berjalan (somnabulism) jika orangtuanya mengalami hal yang sama.
Menurut studi yang dipublikasikan pada jurnal JAMA Pediatrics, lebih dari 60% anak-anak yang memiliki somnambulism ternyata orangtuanya juga sering tidur berjalan.
Benar, penyakit tidur berjalan ada faktor keturunan.
Dalam studi itu, para peneliti mengamati data tidur 1940 anak yang punya sejarah gangguan tidur.
Termasuk mereka yang sering teriak dan ketakutan saat tidur.
Tak lupa, para peneliti juga melibatkan para orangtuanya dengan memberi mereka pertanyaan melaluikuesioner.
Penyakit tidur berjalan ternyata bisa menular kepada sang anak.
Dari situ para peneliti membuat kesimpulan,penyakit tidur sambil berjalan ternyata ada faktor keturunan.