Dia mudah akrab dengan siapa pun.
Walau berstatus pemilik, Susan disebut bukan sosok yang bossy.
Susan bahkan sering terlihat mempersiapkan makanan dan minuman yang hendak disuguhkan.
Soal jual kafe dapat istri itu, Susan mengaku tak sedang cari sensasi.
Dia mengaku sudah bosan hidup sendiri.
"Ingin punya suami lagi," katanya.
Dia serius bersedia menjadi istri pria yang mau membeli kafenya yang dia jual 2,9 miliar itu.
Asal cocok, perempuan yang pernah lama di Hongkong, siap dipersunting oleh si pembeli nantinya.
Tapi sebelum diperistri, Susan bilang, bila kafenya laku, dia mau keliling Indonesia dulu.
"Syukur-syukur jalan-jalannya bisa bareng suami," tegasnya.