:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2019/10/16/3553805812.jpg)
Suar.ID - Sosok Ariel NOAH tentu tak pernah lepas dari sorotan.
Menjadi penyanyi terkenal Tanah Air yang telah memiliki segudang karya bersama band miliknya, NOAH, Ariel selalu mencuri perhatian publik.
Tak hanya dikenal punya suara emas, Ariel juga banyak digandrungi publik lantaran memiliki paras yang tampan.
Bahkan, saking tampannya, Ariel bahkan sampai mendapat julukan Lady Killer.
Julukan itu disematkan publik ke sang musisi lantaran mampu membuat banyak hati wanita jatuh hati.
Sebut saja Luna Maya dan juga Sophia Latjuba hingga Sarah Amalia sang mantan istri.
Meski punya pesona paripurna, nyatanya hingga kini mantan kekasih Luna Maya tersebut masih betah menduda.
Bahkan, ia tampak fokus berkarier dan membesarkan buah hatinya.
Seperti diketahui, Ariel pernah menikah dengan Sarah Amalia pada 2005. Namun bahtera rumah tangga mereka kandas. Mereka bercerai pada 2008.
Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai seorang anak bernama Allea Anata Irham.
Baca Juga: Dijodoh-jodohkan oleh Netizen, Ariel Akhirnya Buka Suara Soal Hubungannya dengan BCL
Kini putri perawan semata wayang hasil buah cintanya bersama Sarah Amalia sudah beranjak remaja menjadi seorang yang cantik jelita.
Ariel dan Allea 
Di suatu kesempatan, Ariel NOAH pun sempat mengungkapkan hubungannya dengan sang mantan istri meski sudah bertahun-tahun cerai.
Dilansir dari laman banjarmasinpost.com, ini diketahui ketika mantan Luna Maya itu berbincang bersama Soleh Solihun di kanal YouTube The Soleh Solihun Interview dikutip Selasa (3/11/2020).
Diketahui, usia putri mantan kekasih Luna Maya itu sudah menginjak 16 tahun.
Alleia Anata Irham pun kini sudah di SMA kelas satu.
Kini, Ariel merasa mulai was-was ketika mengetahui anaknya tersebut mulai mendekati usia dewasa.
"Sudah 16 (tahun), SMA kelas satu, was-was pasti ada," kata Ariel.
Meski mulai khawatir, Ariel bukan tipe orangtua biasa menasehati anaknya.
Nah, dari sinilah hubungannya Sarah Amalia terjalin baik.
"Sudah 16 (tahun), SMA kelas satu, was-was pasti ada," kata Ariel.
Meski mulai khawatir, Ariel bukan tipe orangtua biasa menasehati anaknya.
Nah, dari sinilah hubungannya Sarah Amalia terjalin baik.
"Kadang gue ke Bandung, kadang dia main ke Jakarta. Nggak ada masalah kalau ketemu," kata Ariel yang sepakat membesarkan Alleia Anata bersama Sarah Amalia.
Ariel dan Allea liburan ke Jepang
Membesarkan seorang putri, Ariel juga sempat mengungkapkan pola didik yang selama ini diterapkannya untuk Alleia Ananta Irham.
Seperti orangtua pada umumnya, Ariel Noah juga memberlakukan sistem penghargaan dan hukuman.
Bagi Ariel Noah, pola didik yang merapkan pemberian hadiah ataupun hukuman bisa berdampak baik untuk anak.
“Reward and punishment itu memang cara kerjanya manusia dari jaman dulu banget sih, bisa jadi motivasi, kalau arahnya bener bisa jadi bagus,” jelas Ariel Noah dikutip dari tayangan Youtube Womantalk.
Ariel Noah memberlakukan sistem pemberian hadiah atau reward, tapi dia menerapkan sistem hukuman atau punishment dengan sudut pandang yang berbeda.
Ariel memilih untuk membiasakan anaknya menjaga konsekuensi.
“Tetap ada reward itu, cuma punishment itu kayak konsekuensi yang diajarin sih,” ucap Ariel Noah.
Contoh sederhananya, Ariel memberi kebebasan untuk Alleia menyalurkan hobinya menonton konser.
Tapi konsekuensinya, Alleia hanya diizinkan untuk menonton konser tiga kali dalam setahun.
“Udah dibilangin dalam setahun ga bisa sebanyak itu ya. Senang musik, mau nonton (konser) ga masalah siapa aja, tapi ga bisa dibiarin dia nonton semuanya.”
“Jadi setahun bisa dua kali nonton atau setahun tiga kali, jadi dia bisa nonton A, bisa nonton B, bisa nonton C,” jelas Ariel Noah.
Ariel mengaku tak pernah sampai hati untuk memberi hukuman pada Alleia jika berbuat salah.
Tapi jika Alleia melanggar konsekuensi soal konser, Ariel terpaksa harus tega.
“Terus tiba-tiba di tahun itu ada bomnyalah yang D, dan dia ga tau dia juga pengin nonton yang D, walaupun kasian sih tapi tetap aturan itu musti dipegang, jadi mohon maaf aja tahun ini ga bisa.”
“Jadi konsekuensi dia, kurang teliti, konsekuensi itu harus dipegang,” papar Ariel Noah.
