Koko meyakini para anggota Srimulat akan mendukung rencana pemanfaatan rumah mendiang Teguh dan Djujuk sebagai sanggar seni.
Rencana tersebut segera diberitahukan ke para anggota Srimulat.
Terlebih itu juga membantu regenerasi pelawak, termasuk dalam tubuh grup Srimulat.
"Kita butuh bibit bibit pelawak apalagi kita sudah banyak tawaran beberapa stasiun TV," ujar Koko.
"Itu akan diisi teman-teman pelawak seperti Kadir, Tessy, dan Nunung," tambahnya.
4. Jadi Sarang ular
Setelah 10 tahun tak dipakai, rumah itu ternyata jadi sarang ular.
Hal itu diketahui setelah penemuan ular oleh tetangga bernama Muhammad Debby Mardani (17).
Ia menduga, ular piton itu berasal dari rumah kosong di sebelahnya, alias rumah milik Teguh dan Djudjuk.
Ular sepanjang 3,5 meter tersebut melata menuju kediaman Debby dari rumah kosong di Jalan Kahuripan Barat II, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
Anak pemilik rumah kosong, Eko Saputro alias Koko, mengatakan dirinya baru mengetahui bila ada ular lahan milik sang ayah.