Ia bercerita terakhir terbang bersama Captain Afwan pada bulan Desember 2020.
Sementara rekannya, Mareta pada Januari 2021.
Keduanya mengatakan Captain Afwan selalu bisa menjadi tempat curhat.
Solusi yang diberikan pun, katanya, selalu dapat diterima dengan baik.
"Kalau kita kaya ada masalah mau curhat kapten gak pernah kasih nasihat yang langsung tujuannya tapi dengan tausyiah,
jadi gak langsung menjudge, tapi dengan tausyiah, buat kita mikiri oh iyah," katanya.
Mareta lalu mengungkap satu kebiasaan Captain Afwan setiap landing.
Menurutnya, Captain Afwan selalu menghubungi keluarganya bila telah landing.
"Kapten selalu inget keluarganya, setiap abis landing pasti dia selalu video call sama anaknya, istrinya, jadi inget keluarganya terus," kata Mareta.