"Saking ketakutan banget pas gue lagi tiduran, kaki gue sampai goyang-goyang sendiri, kayak orang gemeteran. Lu enggak bisa kontrol kaki lu and then gue enggak bisa tidur, insomnia for quite long," ucap Melaney.
Cerita lain, yang seharusnya Melaney berbulan madu dengan asyik di Hongkong bersama suaminya, Tyson James Lynch, ia malah diserang ketakutan lagi.
Oleh karena tidak bisa tidur, Melaney Ricardo meminta Tyson untuk pulang kembali ke Indonesia.
Ada juga ketika Melaney dan Tyson pergi jalan-jalan ke New York, Amerika Serikat dan mengalami hal yang serupa.
"Tempat yang begitu menyenangkan, gue enggak bisa menikmati. Karena gue merasa, 'ini hati gue enggak enak banget'," ujar Melaney Ricardo.
Perempuan kelahiran Februari 1980 itu juga sempat sengaja meminum obat batuk agar bisa tidur dengan pulas.
Namun, usahanya berakhir sia-sia. Demi sembuh, Melaney Ricardo juga sempat pergi ke orang pintar dan menjalani sejumlah meditasi.
Pada akhirnya, Melaney Ricardo lelah dengan semua yang dirasakan karena tak juga pulih. Ia pun memilih berserah diri kepada Tuhan.
"'Tuhan, gue lelah, gue capek. Ya sudah kalau memang gue harus gila ya gue gila, kalau harus mati ya gue mati deh. Tetapi tolong, gue sudah enggak kuat lagi dengan pikiran gue sendiri'. Akhirnya, gue berserah," ungkap Melaney.
Melaney Ricardo juga sempat menceritakan gangguan kejiwaan itu kepada ibundanya, Sylvia Herawatie Boru Pardede, yang kemudian menasihati putrinya tersebut.
"'Cuma dua jam dan Tuhan berkati, kamu akan sehat. Kalau kamu tidak delapan jam dan Tuhan bilang sakit, ya kamu akan sakit. So, don't worry about that'," kata Melaney.