Suar.ID - Teror kembali terjadi di Provinsi Sulawesi Tengah.
Tepatnya teror terjadi di Desa Lemban Tongoa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.
Satu keluarga dan 7 rumah dibakar pelaku teror.
Baca Juga: Alami Teror Mistis, Dewi Perssik Sebut Kaki dan Pundaknya Bak Ditusuk-tusuk, Kaitkan dengan Boneka
Kelompok jaringan Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora dituding aparat di balik kasus tersebut.
"Saat ini sudah ada back up kurang lebih 100 orang pasukan dari Satgas Tinombala, Brimob Polda Sulteng dan TNI untuk melalukan pengejaran terhadap kelompok Ali Kalora tersebut," ucap Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Awi Setiyono, Sabtu (28/11/2020).
Sepak Terjang Ali Kalora
Alikalora disebut-sebut pimpinan MIT menggantikan Santoso.
Ali Kalora dan kelompoknya diduga bersembunyi di hutan belantara di sekitar Kabupaten Poso dan Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Setelah Santoso tewas pada tanggal 18 Juli 2016, dirinya diduga menggantikan posisi Santoso sebagai pemimpin di kelompok MIT bersama dengan Basri.
Baca Juga: Penjaga Konsulat Jenderal Prancis di Arab Saudi jadi Target Serangan Pisau secara Brutal
Setelah Basri ditangkap oleh Satgas Tinombala, Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian pada 2016 menetapkan Ali Kalora sebagai target utama dari Operasi Tinombala.