"Gue bukan nggak pengen buru-buru,
Tapi gue bukan berada di fase cepetan punya pacar atau harus kawin lagi itu nggak," ujar Gading.
Ia mengaku tak memiliki target untuk kembali membina rumah tangga.
Diakui Gading, tidak semua orang bisa menerima statusnya sebagai duda begitu saja.
Pasalnya, bukan hanya ia dan pasangan yang harus saling menerima, namun uga orang-orang terdekat.
"Nggak ada target, karena gampang-gampang susah jadi gue,
Maksudnya, duda tapi terus punya anak.
Misalnya katakan gue suka sama cewek, katakan ceweknya oke (menerima statusnya), tapi begitu serius, belum tentu orangtuanya dia mau," jelas Gading.
Terlebih bila Gading Marten berhubungan dengan wanita yang usianya jauh di bawahnya, status duda punya anak belum tentu diterima baik oleh seseorang.
"Misalnya dudanya enggak bawa anak, mungkin lebih santai ya, tapi kan udah punya anak enggak gampang buat orang suka sama orang udah punya anak," tegas Gading.