Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Jakarta mencapai 1000 Lebih Perhari, Anies Baswedan sebut Itu malah Kabar Baik, Kok Bisa?

Adrie Saputra - Senin, 31 Agustus 2020 | 15:30
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dok. Pemprov DKI Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Temua Positif Corona Kabar Baik

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya meminta masyarakat mengubah pandangan terkait temuan kasus positif Covid-19.

Sebab, masyarakat selama ini selalu berpandangan negatif terhadap temuan kasus positif Covid-19 di Ibu Kota.

Padahal, menurut Anies, temuan kasus positif Covid-19 ini merupakan kabar baik.

"Sering kali kalau ditemukan kasus positif, diasosiakan sebagai kabar buruk. Sesungguhnya kalau ditemukan ada positif di kondisi wabah artinya kabar baik," ucap Anies.

Anies menjelaskan, bila ada temuan kasus positif, berarti tim medis berhasil mendeteksi penularan virus dan akan menghentikan penyebarannya.

Sedangkan, bila tak ditemukan, maka warga yang telah terpapar Covid-19 bakal lebih banyak menulari orang disekitarnya.

"Karena kalau tidak ditemukan mereka bepergian kemana-mana, menularkan wabah ini," ujarnya.

Untuk itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menilai, sangat wajar bila angka penambahan kasus Covid-19 di DKI tinggi.

Pasalnya, DKI sendiri terus menambah kapasitas pengetesan Covid-19 menggunakan metode swab test PCR.

Artikel ini telah tayang di GridHot.ID dengan judul: Angkanya Terus Melesat, Jumlah Pasien Positif Corona di Jakarta Capai 1000 Lebih Perhari, Anies Baswedan: Artinya Kabar Baik

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x