Suar.ID- Tak tau diuntung! Seorang anak tega melakukan tindak kekerasan terhadap ibu kandung yang telah membesarkannya dengan penuh kasih sayang.
Di usianya yang sudah senja EF (51) sampai kini diketahui masih membanting tulang demi mencukupi kebutuhan keluarga.
Namun, nasib malang harus diterima EF atas perlakuan anak kandungnya.
Melansir informasi dari TribunJambi.com pada Jumat (28/8/2020), EF saat ini berprofesi sebagai pedagang pempek, makanan dan minuman.
Ya, demi mengumpulkan pundi-pundi rupiah, EF biasanya menjajakan dagangannya di area Polresta Jambi.
Di kawasan Jalan Bhayangkara, Talang Banjar, Jambi Timur, EF sangat dikenal oleh anggota serta pegawai di sana.
Seyogyanya, di usia EF yang sekarang, ia seharusnya sudah beristirahat dan menikmati hari tua bersama anak dan cucu di rumah.
Baca Juga: Pihak Keluarga Ketipu hingga Rp 200 Jutaan, Pria Ini Tak Sadar telah Menikah dengan Polwan Gadungan
Namun sayang, gambaran itu bak jauh dari pelupuk mata dan pandanganya sekarang.
Bak melahirkan malin kundang yang lebih kejam berkali-kali lipat, EF kini merintih kesakitan akibat ulah anak putrinya yang kelewat durhaka.
Menjerit kesakitan tak kuasa menahan panas, wajah kiri EF melepuh usai disiram air mendidih oleh putri kandungnya AF (24).