Pada video yang diunggah di Kanal Marten and Friends, Gading menganggap kalau tato ini sudah bukan identik lagi dengan preman.
Memiliki tato di tubuh ini sudah menjadi sebuah seni sehingga harganya pun sudah bernilai mahal.
"Kalau dulu kan tato identik dengan premanisme.
Sekarang tato itu art," kata ayah satu anak tersebut.
Pada kesempatan tersebut, Gading Marten pun sempan mengungkapkan memilih motif gajah sebagai tatonya.
Ia mengungkapkan kalau gajah ini adalah binatang yang pintar, setia dan sayang keluarga serta sangat kuat.
Selanjutnya Gading Marten pun mengungkapkan kenapa gading gajah dalam tatonya ini patah satu.
"Walaupun patah satu, tetap will survive," tambahnya.