"Perasaannya sangat bersyukur masih diberi keluar dan bebas, setelah apa yang terjadi sama gua," ujarnya.
Menurutnya, selama dirinya tertimpa masalah gara-gara video prank sampah, sosok terpenting yang setia mendampinginya adalah orang tua dan kekasihnya.
Ferdian mengatakan, banyak teman-temannya justru malah menghilang saat dia berada di bawah.
"Jadi apa-apa harus pikir lah, kasihan orang tua, yang ribet pasti orang tua."
"Ya lo kaya gitu otomatis orang tua sama keluarga lo terlibat," katanya.
Dia mengatakan, sahabat-sahabatnya memang tak banyak.
Namun, ada sejumlah teman yang baru kenal justru malah ikut menjelek-jelekkannya.
"Bahkan temen ketemu selewat sempet ngejelek-jelekin juga," katanya.
Ia tak mengetahui secara pasti apa penyebabnya teman-temannya seperti itu.