Mbah Mijan mengatakan ia khawatir terjadi sesuatu apabila masyarakat memaksakan diri tetap bertamasya ke pantai.
"Mbah khawatir terjadi sesuatu," kata Mbah Mijan.
Mbah Mijan menegaskan menjadi waspada dan khawatir adalah hal penting.
"Mudah-mudahan ya tidak," ujar Mbah Mijan.
"Tapi waspada perlu, khawatir itu perlu," imbuhnya.
Lagipula, saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pemerintah meminta masyarakat untuk tetap berada di rumah saja.
Berkumpul di tempat keramaian, seperti pantai dapat memperbesar resiko penyebaran virus corona.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Di Tengah Pandemi Corona, Mbah Mijan Sarankan Masyarakat Tak Pergi ke Pantai: Saya Khawatir