Follow Us

Kasus Positif Corona di Indonesia turun selama 5 Hari Berturut-turut, Benarkah Puncak Pandemi sudah lewat?

Ervananto Ekadilla - Rabu, 27 Mei 2020 | 18:30
Achmad Yurianto jelaskan fenomena penurunan jumlah kasus posituf corona di Indonesia.
Tangkap layar Youtube Kompas TV

Achmad Yurianto jelaskan fenomena penurunan jumlah kasus posituf corona di Indonesia.

Suar.ID - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona (Covid-19) Achmad Yurianto mengatakan, penurunan jumlah kasus pasien positif Covid-19 beberapa hari terakhir bukan berarti Indonesia sudah mencapai puncak pandemi.

Sejak 22 Mei hingga hari ini, 26 Mei, angka kasus positif turun.

Padahal pada 21 Mei, tercatat rekor penambahan tertinggi yaitu 973 kasus.

Kata dia, pola penurunan kasus harian seperti sekarang ini juga pernah terjadi beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Menyentuh Angka Hampir 1000 dalam Beberapa Hari Terakhir, Achmad Yurianto Akhirnya Beberkan Kelemahan Struktur Kimia Virus Corona

"Ya belum bisa dibaca kalau baru turun dikit, pola seperti itu kan pernah terjadi beberapa saat yang lalu kan."

"Turun sedikit semua bilang penurunan, tau-tau naik lagi," kata Yuri pada Kompas.com, Selasa (26/5/2020).

"Terlalu dini kalau untuk menyimpulkan yang kayak gitu," sambung dia.

Ia melanjutkan, penurunan kasus ini juga tidak bisa disimpulkan terjadi karena uji spesimen yang sedikit akibat suasana hari raya Idul Fitri.

Baca Juga: Terpaksa Rayakan Lebaran di Penjara Karena Kasus Narkoba yang Menjeratnya, Lucinta Luna Pun Nangis Sesenggukan Saat Lepas Rindu Hanya Lewat Video Call dengan Sang Kekasih

Sebab, menurut Yuri, kenaikan atau penurunan pemeriksaan spesimen tidak bisa dilihat secara nasional.

Source : Kompas.com

Editor : Ervananto Ekadilla

Baca Lainnya

Latest