Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Berkat Indonesia Terserah, Jawa Timur Berhasil Pecahkan Rekor Hampir 1000 Lonjakan Kasus Baru Covid-19 Tertinggi di Tanah Air!

Ervananto Ekadilla - Jumat, 22 Mei 2020 | 15:30
Achmad Yurianto mengungkapkan Jawa Timur pecahkan rekor lonjakan kasus baru viruscorona tertinggi di Indonesia.
Dok. Tribunnews

Achmad Yurianto mengungkapkan Jawa Timur pecahkan rekor lonjakan kasus baru viruscorona tertinggi di Indonesia.

Suar.ID -Provinsi Jawa Timur memecahkan rekor kenaikan tertinggi jumlah kasus positif warganya yang terinfeksi virus Covid-19 di Indonesia berdasarkan data BNPB.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per Kamis (21/5/2020) kemarin merupakan yang tertinggi selama dua bulan terakhir, yakni mencapai 973 orang.

Dengan demikian, total terkonfirmasi positif terkena Covid-19 di seluruh Indonesia per Kamis kemarin mencapai 20.162 orang.

Berdasarkan datanya, wilayah yang mengalami peningkatan kasus positif terbanyak adalah Provinsi Jawa Timur dengan penambahan sebanyak 502 orang, sehingga totalnya menjadi 2.998 di provinsi ini saja.

Baca Juga: Sampai Sekarang Masih Buron, Penyidik KPK Cari Tahu Aset Nurhadi lewat Sosok Orang Biasa Ini

"Hari ini meningkat 973 orang."

"Peningkatan ini luar biasa dan peningkatan inilah yang tertinggi."

"Peningkatan tertinggi ini ada di Jawa Timur khususnya, sehingga total (seluruh provinsi) menjadi 20.162 orang,” ungkap Achmad Yurianto dalam keterangan resmi di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Kamis (21/5/2020), melansir dari Tribunnews.

Yuri menjelaskan, adanya peningkatan tersebut disebabkan karena banyaknya kelompok rentan yang tertular dari orang yang membawa virus corona jenis baru.

Baca Juga: Pesinetron Aliff Ali Dilaporkan Ke KPAI dan Imigrasi oleh Sang Istri, Ternyata Kasusnya Parah, Bukan cuma KDRT Saja!

Sementara itu, hingga hari ini belum dapat diketahui siapa saja orang-orang pembawa atau carrier virus ini, sebab banyak orang yang positif namun tanpa gejala atau tidak terlihat sakit.

"Peningkatan hari ini adalah peningkatan yang tertinggi, maka dari itu mari kembali kepada hal yang mendasar bahwa kasus baru ini muncul akibat adanya kelompok rentan, yang tertular orang lain yang membawa penyakit ini," ujarnya.

"Sementara, orang yang kita lihat siapa yang membawa penyakit ini sangat sulit untuk bisa didapatkan."

Yuri memperingatkan, menjalankan protokol kesehatan menjadi hal terpenting yang harus dilakukan seperti mencuci tangan dengan air yang mengalir, memakai masker, jaga jarak, hindari berkerumunan dan tetap di rumah.(Tribunnews)

Source : Tribunnews

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x