Sementara itu, sampai hari ini, Minggu (26/4/2020), tercatat 11.028 pendatang atau bertambah 647 orang.
Pemudik dari DKI Jakarta sebanyak 2.631 orang atau bertambah 182 orang.
Kemudian, dari Jawa Barat 1.842 orang atau bertambah 134 pendatang.
Selanjutnya, ada 3 pendatang tambahan dari luar negeri.
"Pendataan dilakukan di setiap desa dan diunggah melalui Sistem Informasi Desa (SID)," ucap Kelik saat dihubungi, Minggu.
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas Polres Gunungkidul Iptu Enny Nur Widiastuti mengatakan, ada 7 posko dalam Operasi Ketupat Progo 2020 untuk mencegah para pemudik.
Masing-masing pos berada di wilayah Kecamatan Patuk, Playen, Panggang, Rongkop, Bedoyo Ponjong, Blutak Semin serta pertigaan Ngawen.
Untuk mendukung posko tersebut, sebanyak 445 personel polisi disiapkan untuk melakukan pengaman.
Menurut Enny, semua kendaraan dari luar kota akan dilakukan pengecekan.
Kemudian akan dilakukan langkah persuasif untuk meminta mereka kembali ke daerah asal.
Kepolisian berharap masyarakat bisa memahami aturan ini, sehingga bisa menyampaikan kepada keluarga di luar daerah untuk tidak mudik untuk saat ini.
Hal ini demi memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19.