Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial, kejadian itu terjadi di Kelurahan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat.
Pria itu disebut terinfeksi virus corona.
"Seorang pria dengan status positif corona menolak berobat di kelurahan Lingsar, kabupaten Lombok Barat.
Pria tersebut menolak berobat karena takut dikucilkan.
Atas bantuan Tim Medis, TNI, POLRI dan perangkat Kelurahan, akhirnya berhasil mengevakuasi pria tersebut keluar dari dalam rumah," begitu keterangan pada postingan yang beredar di media sosial.
Terkait hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Lombok Barat, Made Ambaryati angkat suara.
Made Ambaryati membenarkan kejadian yang terlihat dalam video viral itu.
Dijelaskannya bahwa pria dalam video viral itu diduga mengalami gangguan jiwa.
Ia pun menjelaskan bahwa pria tersebut tidak dalam status positif corona.
Hanya saja, kata dia, pria tersebut sempat menunjukkan hasil reaktif berdasarkan rapit diagnostic test (RDT).