Follow Us

Tak Bisa Pulang ke Negaranya karena Tak Punya Uang, Bule ini Terpaksa Menjadi Gelandangan di Negeri Orang Selama Virus Corona

Rina Wahyuhidayati - Sabtu, 18 April 2020 | 06:30
Tak Bisa Pulang ke Negaranya karena Tak Punya Uang, Bule ini Terpaksa Menjadi Gelandangan di Negeri Orang Selama Virus Corona
Facebook Eza Nurbaiti

Tak Bisa Pulang ke Negaranya karena Tak Punya Uang, Bule ini Terpaksa Menjadi Gelandangan di Negeri Orang Selama Virus Corona

Suar.ID - Terjebak di tanah orang di tengah pandemi virus corona membawa sejumlah permasalahan tersendiri.

Seperti nasib malang yang dialami insiyur kargo asal Rusia ini.

Pria berusia 42 tahun tersebut berkunjung ke Malaysia sebagai seorang backpacker.

Namun, ia justru terjebak di Malaysia yang diketahui telah melakukan lockdown, dan perlahan kehabisan uang.

Baca Juga: Terjadi Lagi, Acara Ningsih Tinampi yang Tayang di TV Kena Semprot KPI! Ternyata Gara-gara Memuat Konten Ini

Jangankan untuk pulang ke negaranya, pria bule itu bahkan kesulitan untuk makan.

Ia terpaksa menggelandang dan meminta makan di depan sebuah restoran cepat saji.

Foto dirinya membawa kardus bertuliskan: "Aku tidak bisa pulang dan tak punya uang. Aku butuh makanan", viral di media sosial.

Baca Juga: Ingatkan Kematian, Pocong di Lamongan Gentayangan Malam-malam untuk Lakukan Ini kepada Warga yang Keluar Rumah Tanpa Masker Selama Wabah Virus Corona

Pria bule tersebut tampaknya mengetahui dirinya viral dan berterimakasih pada si pengunggah foto.

Nasibnya mujur, ia segera diselamatkan oleh kepolisian Termoloh.

Melansir Sinar Harian, Asisten Komisaris Polisi Distrik Temerloh, Mohd Yusri Othman mengatakan, pria bule itu ditemukan di depan Supermarket TMJ Temerloh sekitar pukul 4.30 sore (17/4/2020).

Berdasarkan penyelidikan pria itu telah memasuki negara itu melalui perbatasan Thailand-Malaysia (Bukit kayu) pada 17 Maret lalu.

"Insinyur itu adalah seorang backpacker yang datang ke negara ini untuk tujuan bepergian. Ketika Kontrol Gerakan (CPP) dilaksanakan pada 18 Maret, dia berada di Kuantan.

Baca Juga: 'Tak Menyesal, Saya Suka Bohong', Babysitter Rekayasa Penculikan dan Peras Majikan demi iPhone 11 yang Diidamkannya

Kemudian dia mencoba kembali ke Rusia tetapi penerbangannya dibatalkan dan dia gagal menghubungi kedua temannya," katanya Mohd Yusri.

Pria asal Moskow, Rusia itu diyakini menumpang truk.

Kemudian diturunkan di Temerloh dalam perjalanan ke Kuala Lumpur, sebelum polisi menemukannya di kota.

Mohd Yusri mengatakan pria itu kemudian dibawa ke Klinik Kesehatan Tanjung Lalang untuk menjalani pemeriksaan kesehatan jantung koroner (Covid-19).

Ia akan dibawa ke Markas Besar Kepolisian Kabupaten Temerloh (IPD) untuk tindakan lebih lanjut.

Baca Juga: Di Tengah Pandemi Virus Corona, Rumah Nikita Mirzani Dijaga Ketat Dua Orang Polisi, Ada Apa? Eks Dipo Latief Bongkar Hal Ini

"Kedutaan Rusia telah dihubungi dan polisi saat ini bekerja untuk mengirim pria itu ke kedutaan di Kuala Lumpur sebelum dideportasi," pungkasnya.

Kabar terbaru, pria itu kini telah mencapai kedutaan dan sekarang selangkah lebih dekat untuk kembali ke Rusia.

Source : Sinar Harian

Editor : Rina Wahyuhidayati

Baca Lainnya

Latest