“Tenaga medis yang mengurusi pasien COVID-19 adalah pejuang yang tugasnya terbesar, terberat dan paling berisiko terpapar. Wajahnya tertutup masker, tapi perannya terlihat dengan nyata.
Mereka harus kita dukung penuh.
Sejumlah 220 kamar berisi 414 tempat tidur telah disiapkan. Dalam waktu dekat tiga hotel milik BUMD DKI juga akan segera menyusul, dengan jumlah total 261 kamar dan 361 tempat tidur. Seluruh fasilitas di dalamnya disiapkan khusus untuk melindungi dan melayani para tenaga medis,” tulisnya lagi.
Tidak hanya itu, sejumlah bus Transjakarta dan bus sekolah juga dioperasikan untuk antar jemput para petugas medis.
Banyak warganet yang merespon positif upaya dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tersebut.
Bahkan salah satu warganet dengan akun @ZAEffendy juga turut mengunggah welcome letter dari Gubernur Anies Baswedan yang ada di setiap kamar yang ditempati oleh tenaga medis.
“Jakarta, 26 Maret, terima kasih pada para pejuang kemanusiaan.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Ibu, Bapak dan rekan-rekan yang kami banggakan, kami atas nama seluruh warga Jakarta izinkan saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga untuk segala pengorbanan dan keikhlasan.
Ibu dan Bapak rekan-rekan telah berjuang turun tangan melayani warga Jakarta menjalani masa sulit perjuangan yang sangat mulia, penuh tantangan dan sangat beresiko.