Follow Us

Awalnya Ingin Mengantarkan Jenazah Menuju ke Pemakaman, Namun Ambulans Ini Harus Menambah Jumlah 'Penumpangnya' setelah Menabrak Sebuah Motor

Ervananto Ekadilla - Minggu, 23 Februari 2020 | 14:00
Polisi saat lakukan olah KTP dari insiden kecelakaan ambulans tabrak motor.
Dok. Unit Laka Satlantas Polresta Banyumas

Polisi saat lakukan olah KTP dari insiden kecelakaan ambulans tabrak motor.

Suar.ID - Sebuah kecelakaan lalu lintas antara mobil ambulans dan sepeda motor terjadi di jalan raya Desa Pandansari, Keamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (22/2/2020).

Dalam kejadian ini pengendara sepeda motor, Nani (40), warga Desa Karangbawang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas dan pemboncengnya Hasifa (8) tewas dalam peristiwa itu.

Sedangkan pembonceng lainnya, Irsalina (8), anak dari Nani, dirawat di rumah sakit. Kanit Laka Satlantas Polresta Banyumas, Iptu Kuat Widodo menjelaskan, peristiwa tersebut bermula saat mobil ambulans nomor polisi R 1959 JA yang sedang membawa jenazah melaju dari arah selatan menuju utara.

Baca Juga: Diejek oleh Begal, Korban yang Semula Pasrah Langsung Naik Pitam, Tabrak Mobil Pelaku di Pintu Tol

"Kejadian tadi siang pukul 11.00 WIB. "

"Ambulans yang dikemudikan Suparno (41) melaju dengan kecepatan antara 50 kilometer hingga 60 kilometer sambil membunyikan sirine."

"Sesampainya di lokasi kejadian ambulans mendahului dua kendaraan bermotor yang tidak diketahui identitasnya," kata Kuat saat dihubungi oleh Kompas.com, Sabtu malam.

Pada saat bersamaan, Kuat menjelaskan bahwa sepeda motor yang dikendarai Nani yang dibonceng dua anak kecil melaju searah di depan mobil ambulans berbelok ke kanan.

Baca Juga: Remuk Hatinya, Seorang Ayah Tak Kuasa Menahan Kesedihan saat Mengetahui 3 Anaknya Tewas Ditabrak Mobil saat Pergi Jajan

Karena jarak yang sangat dekat ambulans tidak dapat menghindar sehingga terjadi kecelakaan.

"Pembonceng meninggal saat dalam perjalanan ke rumah sakit, sedangkan pengendara sepeda motor meninggal di rumah sakit, sementara anaknya pengendara sepeda motor saat ini masih dirawat di rumah sakit," ujar Kuat.

Kuat mengatakan hingga saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kecelakaan.

"Diduga pengendara sepeda motor tidak mengetahui ada ambulans yang menyalip kendaraan lain," kata Kuat.

(Kompas.com)

Source : Kompas.com

Editor : Ervananto Ekadilla

Baca Lainnya

Latest