"Kami pulang ke hotel jalan kaki juga. Pagi saya transfer ke BCA di sebelah hotel, sarapan, antar anak berenang. Setelah berenang saya mandi dan di situ baru sadar kalau sudah tidak pakai kalung," ujar Nela, Kamis (20/2/2020).
Sadar dengan raipnya kalung tersebut Nela bersama keluarganya mencari ke semua tempat dan bertanya kepada sejumlah orang.
Terutama kepada orang-orang yang berada di sepanjang jalan yang ia lewati sebelumnya.
Namun hingga waktunya check out dari hotel tersebut kalung miliknya belum ditemukan.
"Dalam hati ya sudah bukan rejeki saya kalung ini," kata Nela.
Tidak putus asa, Nela mencoba mencari barang berharga tersebut dengan bertanya petugas parkir di KFC tak jauh dari hotel tempat menginapnya.
"Ketemu mas parkir, nanya 'Mas adakah orang yg nemukan kalung, masnya langsung bilang. Ada mba katanya mau di infokan di portal @portalbalikpapan"
"Loh ini mba yang semalam makan terus pulang jalan kaki yah. Aku bilang iya mas," ujar mengulang percakapannya dengan petugas parkir tersebut.
Singkat cerita Nela berhasil bertemu dengan driver ojol penemu kalung emasnya.
Nela mengaku tidak tahu berapa gram berat dan harga dari barang terebut.