"Kita ingin menunjukkan konstruksi hukumnya terbentuk dahulu sehingga faktanya nanti seperti apa."
"Jadi saat ini kita belum bisa berasumsi dan mengatakan di luar fakta kejadian tersebut," ungkap Leonardus, Selasa, dikutip dari Tribun Jatim.
Walau begitu, MS telah menjalani operasi untuk mengamputasi jari tengahnya di RSS Malang pada Selasa kemarin.
"Keputusan dilakukan amputasi setelah dilakukan observasi," kata paman MS, Taufik, Selasa, dilansir Surya Malang.
Taufik menjelaskan, amputasi dilakukan karena kondisi ujung jari selama observasi tidak berfungsi lagi.
3. Tujuh siswa terduga pelaku terancam pidana
Mengutip Kompas.com, tujuh siswa SMPN 16 Kota Malang terancam sanksi pidana terkait bullying terhadap MS.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata, mengungkapkan hingga kini pihaknya telah memeriksa tiga saksi dari pihak korban.
Terduga pelaku bullying diperiksa secara khusus, berpedoman pada Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
Sementara itu, berdasarkan hasil pemeriksaan, tujuh siswa tersebut mengaku iseng.
"Kemarin pada Senin (3/2/2020), kita telah melakukan pemeriksaan tujuh murid terduga pelaku perundungan kepada korban."