Karena pihak keluarga menolak kaki Riska diamputasi, TNI akan mencarikan jalan terbaik untuk Riska.
"Yang jelas kita bawa dulu berobat. Dan kita juga berharap ada pengobatan tanpa diamputasi," imbuh Nasaruddin.
Sementara itu, ayah Riska, Erianto menyampaikan terima kasih kepada pihak TNI yang telah membantu anaknya.
Baca Juga: Bukan Tumor, Payudara Wanita Ini Tumbuh Membesar Tak Terkendali
"Alhamdulillah, TNI bersedia membantu kami untuk mengobati. Kalau dari kami memang gak punya biaya. Saya cuma kerja menyadap karet di kampung, hasilnya tak menentu."
"Saya juga berterima kasih kepada Babinsa Pak Nasaruddin yang ada awal membantu kami," ucap Erianto pada Kompas.com, Senin.
Meski begitu, dia mengaku belum bersedia jika kaki anak sulungnya itu diamputasi.
Karena sungguh disayangkan gadis cantik itu kehilangan kakinya.
"Kalau diamputasi jangan lah dulu. Kami juga tetap berusaha mencari cara lain selain diamputasi," tutur Erianto.
Baca Juga: Tak Tahu Telah Memuntahkan Tumor Saat Mabuk, Karena Takut Pria Ini Malah Menelannya Lagi
Kabar Baik Bagi Riska