PETA (Pembela Tanah Air, sebuah kekuatan sosial yang didirikan oleh putra-putri negeri untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, RED.) membujuk Soeharto bergabung.
Terdorong rasa patriotisme yang besar, Soeharto setuju dan mulai melakukan "dualisme": tetap jadi anggota Keibuho, namun diam-diam ikut PETA.
Nah, dari PETA inilah karier militer dan politik Soeharto di Indonesia bergulir!
Sampe klimaksnya, dia bisa jadi Presiden ke-2 Rl dan berkuasa selama 32 tahun.
Artikel ini pernah tayang di Majalah Hai edisi 18 Februari 2008