"Tidak tahu juga pastinya, mungkin itu yang masalah warisan," kata salah satu tetangga berinisial BA.
Lebih lanjut, salah satu dari saudara tersebut diketahui belum berkeluarga, yakni Amboe.
BA menambahkan, kedua orang tua Amboe dan Omponge pun sudah lama tiada.
"Sudah lama meninggal orang tuanya, bapaknya itu namanya almarhum Haruna," tambah BA.
Sementara, pihak kepolisian masih enggan berkementar banyak soal motif kakak beradik tersebut baku bacok parang panjang hingga nyaris tewas.
"Kita belum bisa pastikan motifnya, tapi informasinya soal ketersinggungan di antara keduanya hingga sama-sama emosi," kata Kapolsek Tempe, AKP Syaifullah Syan.
Bahkan, AKP Syaifullah Syan menambahkan, pihaknya belum menaikkan perkara tersebut ke tahap penyidikan lantaran belum menentukan siapa pelaku dan siapa korban di antara keduanya.
Baca Juga: Geger, Teddy Beberkan Rekaman CCTV saat Lina Terjatuh, Terkulai Lemas sebelum Meninggal Dunia
"Kita belum bisa pastikan, apalagi tadi waktu kita ke TKP malah dilarang ikut campur karena persoalan keluarga, kita masih lakukan penyelidikan, kita belum naikkan ke tahap sidik," katanya.
Keduanya masih dirawat di RSUD Lamaddukelleng Sengkang.
Amboe mengalami luka robek pada tangan kiri di telapak tangan kiri, dan jari manis sebelah kirinya putus.