Hal lain yang membuatnya memutuskan untuk botak adalah upaya untuk menjaga kebersihan kepalanya.
"Botak itu higienis, enggak berketombe."
"Lebih ngirit shampoo juga," tuturnya.
Hal demikianlah yang nampaknya juga dilakukan oleh Ibu dua anak dari China yang berusia 30 tahun ini, namun alsannya mungkin berbeda dan tak terduga.
Shan Xia yang telah bekerja di Rumah Sakit Renmin Universitas Wuhan, mengatakan ia memotong habis rambutnya agar lebih mempermudah pekerjaannya memerangi virus corona baru.
"Saya memotong rambut untuk menghindari infeksi silang dan membantunya menghemat waktu saat mengenakan dan melepas pakaian pelindung," kata Shan Xia.
Sementara itu, Komisi Kesehatan Nasional mengatakan pada Senin (27/1/2020), bahwa pihaknya telah mengorganisir tim yang terdiri dari 959 pekerja medis dari tujuh Provinsi dan kota di China untuk membantu Wuhan mencegah dan menahan infeksi.
Tim-tim tersebut berasal dari provinsi Henan, Jilin, Liaoning, Shanxi, dan Shaanxi, serta kota-kota di Tianjin dan Chongqing.
Selain itu, tujuh kelompok pengarah telah dikirim ke Beijing, Hebei, Shanghai, Henan, Hunan, Guangdong dan Sichuan untuk pemantauan epidemi, perawatan medis, pencegahan hingga pengendalian epidemi. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)