“Tidak ada alasan bagi saya untuk menikah di Thailand seperti yang dituduhkan karena ayah saya adalah wali yang sah dan ibu saya bersama saya 24 jam. Saya tidak bisa menyetir dan saya harus pergi ke suatu tempat dengan ayah.
"Pada 6 Januari 2020, diduga untuk tanggal pernikahan saya dengan pria di Thailand, itu tidak benar karena hari itu keluarga saya di Kuantan karena keponakan saya dirawat di rumah sakit," katanya.
Lebih jauh, Yaya mengaku tidak ingin membahas lebih detail soal tudingan Hana.
Jika si pria mengaku menyimpan perasaan terhadap Yaya, dalam postingannya tak disebutkan apakah Yaya pun membalas perasaan itu.
Namun, ia tak segan untuk melakukan upaya hukum jika serangan personal terus dilakukan oleh warganet.
“Terserah netizen untuk terus menghukum dan mencela saya karena pencemaran nama baik. Saya yakin saya berada di posisi yang benar," kata dia.