Trump menyebutkan, situs-situs tersebut sangat penting bagi Iran maupun budaya Iran.
Ditargetkannya 52 situs itu, ujar Trump, adalah sebagai gantinya 52 warga Amerika yang disandera bertahun-tahun lalu.
Masih mengutip Daily Mirror, diketahui 52 warga Amerika disandera di Iran selama 444 hari setelah ditangkap di Kedutaan Besar Amerika Serikat di Teheran pada November 1979.
Kejadian tersebut menjadi titik negatif dalam hubungan antara Amerika dan Iran.
Diketahui, ancaman yang diberikan Iran kepada Amerika terkait tewasnya komandan Pasukan Quds, Qasem Soleimani di Bandara Internasional Baghdad, Irak pada Jumat (3/1/2020) dini hari waktu setempat.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Iran Tawarkan Hadiah Rp 1,1 Triliun untuk Kepala Donald Trump, Sebut akan Serang Gedung Putih, .Penulis: Pravitri Retno WidyastutiEditor: Siti Nurjannah Wulandari