Suar.ID - Kepolisian Daerah Banten meminta tidak ada wisatawan yang merayakan malam pergantian tahun di obyek wisata negeri di atas awan Gunung Luhur, Citorek, Kabupaten Lebak, Banten.
Permintaan itu dilontarkan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Banten karena akses ke obyek wisata yang menawarkan hamparan samudera awan tersebut belum cukup aman untuk dilalui kendaraan.
"Kita sudah melakukan survey jalur di Lokasi wisata Gunung Luhur Citorek, dapat saya deskripsikan jalur menuju lokasi cukup kecil, kurang penerangan jalan, kondisi jalan curam, baik mendaki dan menurun," kata Dirlantas Polda Banten Kombes Wibowo di Gunung Luhur, Sabtu (28/12/2019).
Sepanjang jalan ke Gunung Luhur, kata Wibowo, juga belum dilengkapi dengan pelindung jalan.
Padahal di kiri kanan jalan Provinsi mulai dari Cipanas hingga Citorek terdapat jurang curam atau tebing yang rawan longsor.
Selain itu, belum adanya kantong parkir yang memadai di Citorek, juga bisa menimbulkan permasalahan baru bagi wisatawan.
Seperti contohnya, pada September lalu dimana akses ke Gunung Luhur macet total sepanjang 7 kilometer lantaran kendaraan banyak yang parkir di sepanjang jalan.
"Kami mengimbau masyarakat tidak menggunakan lokasi gunung Luhur sebagai tempat kegiatan perayaan malam tahun baru."
"Dalam rangka memberikan perlindungan."
"Apalagi beberapa waktu lalu terjadi bencana longsor dan banjir yang menuju ke lokasi wisata," kata dia.