Obrolan yang semula sendu pun berubah heboh diwarnai tawa pecah.
"Aku nangis, nangis, nangis. Bertemulah sang kekasih, calon istri aku," ujar Lucinta keceplosan.
Sontak, ucapan Lucinta itu disambut gelak tawa Andhika dan Ussy.
Pukulan bertubi-tubi yang dilayangkan Lucinta pun tak bis amenghentikan tawa Andhika.
"Perlu dipotong nggak part ini?" tanya Andhika masih sambil tertawa.