Suar.ID -Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melalui Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto menyebut Indonesiamenanggapi masalah terkait salah pasang Bendera Indonesia danpermasalahan lainnya di SEA Games 2019 Filipina.
Meski pembukaan resmi SEA Games 2019 baru bakal digelar, Sabtu (30/11), ketidaksiapan Filipina sebagai tuan rumah terus dialami oleh para peserta, termasuk Indonesia sejak sepekan sebelumnya.
Setelah masalah akreditasi yang berantakan dan sistem akomodasi yang lambat, Sea Games di Filipina juga sempat terjadi kesalahan teknis pada saat pertandingan berlangsung.
Sebelumnya terjadi kesalahan teknis yang dilakukan oleh panitia penyelenggara pertandingan di cabang olahraga floorball antara Filipina melawan Indonesia di Up College of Human Kinetics Gym, Senin (25/11).
Panitia penyelenggara (panpel) melakukan kesalahan dalam menampilkan bendera Indonesia.
Panpeljustru mengibarkan bendera Thailand yang notabenenya tidak mirip sama sekali dengan bendera Indonesia dari segi warna.
"Ini bagian dari kesemrawutan suasana penyelenggaraan di sana. Kami sudah komunikasi dengan salah satu panitia di sana dan mereka minta maaf. Mereka cerita dan mengakui bahwa ini adalah bagian dari kesemrawutan yang terjadi," kata Gatotmelansir dari CNN, Kamis (28/11).
Gatot mengatakan Indonesia tidak ingin memperbesar permasalahan dengan melakukan protes yang berlebihan.
Sesuai arahan dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, Gatot meminta kepada kontingen Indonesia untuk memaklumi keadaan di Filipina.