"Rekrutmennya berjalan dengan transparan, akuntabel, dan bisa semua orang melihat dan sekarang sudah kita lakukan. Semuanya bisa cek, hasilnya juga bisa cek, anak saya (Kahiyang Ayu) tidak bisa terima di situ karena memang tidak lulus," kata Jokowi kala itu.
Ketika itu Kahiyang dinyatakan gagal dan tak berhak menjadi seorang ASN.
Jokowi sebagai ayah sekaligus Calon Presiden nomor urut 01 dalam Debat Pilpres 2019 pertama telah digelar pada Kamis (17/1/2019) pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Agnez Mo Akui Tak Punya Darah Indonesia, Lalu Siapakah Penduduk Asli Pribumi?
Bangga jika anaknya berlaku jujur, dan ia pun tak melakukan kecurangan dengan membantu anaknya.
Dalam debat perdana, Jokowi menyebut anaknya ada yang tak lulus seleksi CPNS.
Hal itu berawal ketika Jokowi mengatakan proses seleksi aparatur sipil negara (ASN) di era pemerintahannya sudah berjalan transparan dan akuntabel.
"(Soal tes CPNS) rekrutmennya berjalan dengan transparan, akuntabel," ujar Jokowi.
"Dan bisa semua orang melihat dan sekarang sudah kita lakukan. Semuanya bisa cek, hasilnya juga bisa cek. Anak saya tidak bisa terima di situ karena memang tidak lulus," terangnya.
Pada 2017 lalu Kahiyang Ayu memang mengikuti seleksi.
Kahiyang mengikuti tes CPNS sebagai Pemeriksa Pertama Pemerintah Kota Surakarta.