Ternyata ada satu hal besar yang hampir menghalanginya untuk menjadikan Alba keluarganya.
Yaitu terkait identitasnya sebagai pria homoseksual, yang telah menjadi lajang setelah hubungan 11 tahun.
Maka tidak mudah baginya untuk mengadopsi Alba karena umumnya agen adopsi lebih menyukai keluarga tradisional.
Dan justru sebaliknya, Luca sama sekali bukanlah orangtua konvensional.
Namun, berkat tekadnya yang kuat, kini ia bisa bersama anak perempuan mungil itu.
Meskipun benar bahwa anak-anak dengan Sindrom Down membutuhkan perhatian khusus dan perhatian ekstra, Luca mengatakan bahwa dia merasa diberkati karena memiliki kesempatan untuk menjadi ayah Alba.
“Dia membawakan saya kebahagiaan dan rasa kepuasan. Saya bangga menjadi ayahnya, ”katanya.
Beruntungnya Alba mendapatkan ayah yang begitu tulus menyayanginya setelah mengalami banyak penolakan yang begitu memilukan.