Sebelumnya, air dari atas konstruksi Tol Becakayu hanya mengucur dengan intensitas kecil.
"Saya baru liat kemarin aja, mungkin kaya gitu juga cuma mungkin malem saya enggak liat, yang saya liat baru kemarin aja yang deras gitu," jelas dia.
Selain itu, pada badan Jalan KH. Noer Ali Kalimalang yang berada di bawah Tol Becakayu tepat di lokasi air terjun dadakan juga terjadi genangan air sekitar 50 cm.
Namun, genangan itu cepat surut tidak lama setelah hujan berhenti.
"Langsung surut sih kemarin, cuma karena ada air terjun aja kemarin sempet ramai banyak yang nonton juga warga pada berhenti liar air terjun," ujarnya.
Dari pantauan Tribun Jakarta di lokasi kemunculan air terjun dadakan, nampak sejumlah pekerja tengah memasang pipa untuk saluran air di titik terjadinya air terjun.
Pada titik tersebut, konstruksi beton jalan Tol Becakayu memang belum sepenuhnya rampung, terdapat celah dari rangka besi beton yang masih terlihat.
Diberitakan sebelumnya, hujan lebat yang mengguyur wilayah Bekasi dan sekitarnya membuat sejumlah ruas jalan mengalami genangan.
Salah satunya di Jalan Raya KH. Noer Ali Kalimalang, Kota Bekasi, Kamis, (21/11/2019).