Dalam sesi tanya jawab, Putri Tanjung pun dimintai tanggapannya tentang dirinya yang masih sering dikaitkan dengan nama besar ayahnya, Chairul Tanjung.
Menanggapi hal tersebut Putri Tanjung menjelaskan kemandiriannya sebagai seorang enterpreuner sejak usia 15 tahun.
Putri Tanjung mengatakan bahwa dirinya memiliki usaha di bidang Event Organizer dan Agensi bernama Creativepreuner Event Creator.
Kisah tentang kemandirian Putri Tanjung memang santer terdengar.
Dikutip dari Nova.id, bukan hanya merintis karier di bidang Event Organizer dari usia belasan tahun saja, anak konglomerat ini juga sejak awal tak mendapatkan modal sepeserpun dari sang ayah.
Selain itu, untuk mendapatkan sponsor pun ia harus berjuang seperti orang pada umumnya.
Putri mengaku kerap mendapat penolakan saat mempresentasikan proposal acara besarnya di usia 17 tahun.
Menurut Putri, membuat usaha tidak ada yang instan, semuanya butuh proses jatuh bangun.
Putri mengaku dirinya bisa saja meminta modal atau sponsor dari perusahaan sang ayah.
Tapi ia memilih untuk memutar otak dan mencari modal sendiri.