Ia mengaku melakukan hal itu untuk memastikan suara tangisan bayi tidak terdengar siapapun.
Tidak ada hanya meredam suara tangisan bayi, ternyata bekapannya itu juga menyudahi hidup buah hatinya yang begitu singkat.
Mengetahui bayinya sudah meninggal, pelaku tidak langsung menguburkan mayatnya sebagaimana mestinya.
Dia malah membiarkan jasad bayinya itu begitu saja dan menutupnya dengan sebuah kaus yang dipakai membekap tadi.
Alasannya, ia takut kepergok warga jika keluar pada siang hari untuk menguburkan mayat bayinya itu.
Baru pada sore harinya, di saat situasi di luar rumahnya terlihat sepi, ia memberanikan keluar untuk membuat lubang kuburan.
Menggunakan pacul, ia lantas membuat lubang sedalam 20 sentimeter di jarak sekitar 2,5 meter dari rumahnya.
Di lubang itu, pelaku mengubur bayinya.
Untuk menghilangkan jejak, pelaku menutup tumpukan tanah itu dengan batu seukuran kepala orang dewasa.
Empat hari kemudian, tepatnya Jumat (8/11/2019), kekasih gelap EM yang sebelumnya memang akan bertanggung jawab atas kehamilan EM, menikahinya secara siri.