Dalam film itu, penjahat Blofeld memiliki kolam penuh dengan piranha, yang ia gunakan untuk mengeksekusi asistennya Helga Brandt.
Satu pasukan intelijen Inggris mengatakan kepadaDaily Star:"Eksekusi menggunakan piranha adalah metode klasik Kim Jong-Un."
"Kim selalu menggunakan ketakutan dan teror sebagai alat politik.
Baca Juga: Dua Kali Menjanda, Sarita Abdul Mukti Mengaku Tak Kapok Nikah Lagi, Ada Peluang Buat Vicky Prasetyo?
Apakah penggunaan piranha merupakan cara yang efisien untuk membunuh seseorang bukanlah intinya."
“Dia ingin semua orang tahu, termasuk para pembantunya yang paling tepercaya, bahwa mereka bisa saja mati dengan cara mengerikan jika ketahuan berkhianat."
"Dia telah mengeksekusi anggota keluarganya sendiri dan membunuh pejabat senior pemerintah karena tidak bertepuk tangan cukup keras dalam salah satu pidatonya."
Metode eksekusi lain yang diadopsi oleh Kim termasuk peledakan menggunakan senjata anti-tank dan membakar tahanan sampai mati dengan penyembur api.
Sejak menggantikan ayahnya Kim Jong-il sebagai diktator Korea Utara, Kim diperkirakan telah membunuh 16 pembantu senior.