Sang suami menginginkan saudara kembarnya untuk membantu menjaga istrinya.
Dan kejadian yang tak diinginkan tersebut terjadi dan akhirnya berselingkuh.
Setelah suaminya kembali dari pekerjaannya, si perempuan berusaha bersikap seolah-olah tidak ada yang terjadi.
Namun, dia merasa sulit untuk menjaga rahasia perselingkuhannya setelah dia hamil.
Dia berkata, ”Ketika suamiku kembali, aku memperlakukannya seperti biasanya."
"Tapi sekarang saya hamil, dan saya tidak tahu milik siapa bayi ini."
Dia juga menambahkan: "Saya telah berdoa kepada Allah untuk menghilangkan perasaan saya terhadap ipar saya dan semoga Allah mengampuni saya atas dosa-dosa saya."
Perempuan tersebut mengakui perasaan bersalahnya, dan berharap bahwa dia akan dapat terus menjadi istri yang baik bagi suaminya meski tidak tahu siapa anak yang dikandungannya.
Sebelum itu ia juga mengajukan sebuah pertanyaan dan meminta pendapat warganet.
Ia bertanya: "Kalau anak yang saya kandung adalah anak abang ipar, apakah anak saya sama memilliki dna yang sama dengan suami saya?"
Dan pembaca akun Facebook Kisah Rumah Tangga itu membalas:
"Mungkin karena kamu bingung dengan perasaanmu sendiri ketika melihat saudara kembar suamimu, teruslah berdoa"