Ia bahkan memberikan uang bayaran senilai Rp 40 juta kepada RD.
"Tersangka AK mencari dukun untuk menyantet korban (Edi dan Dana) biar meninggal. Dia mengeluarkan uang Rp 40 juta untuk biaya ke dukun untuk santet suaminya," kata Argo.
Upaya santet ini rupanya gagal, dan Aulia Kesuma pun mencari cara lain untuk menghabisi nyawa suaminya.
Ia berencana menembak mati suaminya dan mulai mencari senjata api.
Aulia kembali meminta bantuan RD untuk mencarikan senjata api.
Rencana menembak mati Edi Chandra Purnama batal
RD diminta Aulia untuk mencarikan senjata api sekaligus pembunuh bayaran.
RD pun mencarikan dan didapatlah senjata api seharga Rp 50 juta.
Namun, rencana membunuh dengan menembak mati Edi Chandra pun juga gagal lantaran Aulia tak dapat menyediakan uangnya.
Saat itu Aulia hanya memiliki uang sejumlah Rp 35 juta.