Follow Us

Bom Atom Hiroshima Tewaskan 80.000 Warga Sipil, Pilot yang Menjatuhkan 'Little Boy' Itu Akui Tak Pernah Menyesal

Rina Wahyuhidayati - Rabu, 07 Agustus 2019 | 17:49
Bom Atom Hiroshima Tewaskan 80.000 Orang, Pilot yang Menjatuhkan 'Little Boy' Itu Akui Tak Pernah Menyesal
Kolase US Air Force

Bom Atom Hiroshima Tewaskan 80.000 Orang, Pilot yang Menjatuhkan 'Little Boy' Itu Akui Tak Pernah Menyesal

Suar.ID - 6 Agustus 1945, pesawat pengebom B-29 Superfortress Enola Gay menjatuhkan bom atom di kota Hishima Jepang.

Peristiwa tersebut merupakan serangan bom atom pertama dalam sejarah dunia.

Pada pagi hari tanggal 6 Agustus 1945 berangkat dari pangkalannya di Tinian, dekat Guam, dan menuju kota Hiroshima, Jepang.

Dipiloti oleh Paul W. Tibbets Jr., pesawat tersebut membawa bom atom seberat lebih dari 4.000 kilogram yang dinamai Little Boy.

Baca Juga: Viral Lantaran Parasnya yang Cantik, Ajudan Pribadi Ibu Negara Ini Ungkap Perlakuan Iriana Jokowi kepadanya

Tibbets memimpin 12 awak dalam misi tersebut.

Hari itu penduduk Hiroshima telah dibangunkan oleh sirine serangan udara beberapa kali, seperti dikutip dari Bussiness Insider.

Pukul 8.15 pagi ketika Enola Gay mendekat, banyak yang mengiranya sebagai pesawat pengintai.

Pada saat sirine kembali dibunyikan, bom atom pertama sudah terlebih dahulu dijatuhkan.

Baca Juga: 74 Tahun Peringatan Serangan Bom Atom di Hiroshima: Mengapa AS Melakukannya?

Dalam sekejap Hiroshima dilingkupi cahaya menyilaukan dan suhu sepanas matahari. Bom atom meledak.

Menghancurkan wilayah Hiroshima dalam radius 5 mil dari titik jatuh bom atom.

Source : Bussines Insider

Editor : Rina Wahyuhidayati

Baca Lainnya

Latest