Foto ikan besar yang ditemukan di sebuah danau di Sabah itu pun beredar luas di media sosial dan membuat penduduk setempat tergelitik rasa ingin tahunya.
Mereka bertanya apakah danau yang dulu dilindungi itu sekarang terbuka untuk memancing.
Menanggapi rasa penasaran para warga, walikota Nordin Siman mengatakan bahwa taman itu masih di bawah manajemen Balai Kota dan tidak ada yang diizinkan memancing di danau.
"Ikan itu sudah mati ketika seorang pelari melihatnya, dan kami mengirim orang untuk memeriksanya," katanya.
Dia menambahkan bahwa pejabat dari Departemen Perikanan dan tim peneliti Sabah Universitas Malaysia akan mencari tahu penyebab kematian ikan itu.
Namun, untuk saat ini mereka percaya bahwa kematian ikan besar itu dikarenakan usianya yang sudah tua.
Ketika ditanya tentang bagaimana ikan dari spesies yang berasal dari Amazin berada di danau itu, Nordin mengatakan bahwa seorang peternak ikan mungkin telah melepaskannya di sana bertahun-tahun yang lalu karena orang tersebut tidak dapat merawatnya lagi.