"Iya benar (sudah ditangkap)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (24/7/2019).
Sebelumnya, diketahui Kris Hatta dipalorkan ke Polda Metro Jaya oleh Antony Hillenaar atas kasus dugaan penganiayaan. Laporan tersebut tertuang dalam laporan polisi nomor LP/2109/IV/2019/PMJ/Dit. Reskrimum tanggal 6 April 2019.
Kejadian dugaan penganiayaan itu terjadi pada 6 April di sebuah tempat hiburan malam Dragonfly, Jakarta Selatan.
Saat itu, Kriss Hatta terlibat cekcok dengan salah satu temannya.
Antony pun beriktikad baik untuk melerai percekcokan tersebut.
"Jadi, menurut informasi dari pelapor bahwa dia melihat temannya cekcok dengan terlapor. Pelapor berusaha melerai, tapi belum sempat melerai, dia malah dipukul," ungkap Argo.
Dalam acara Rumpi No Secret yang dipublikasikan di Youtube pada Rabu (24/7/2019) kemarin, Feni Rose menghubungi Antony Hillenaar.
Baca Juga: Gegara Dipanggil dengan Suara Keras, Pria Ini Tega Bunuh Pamannya Sendiri
Menurut Feny Rose, Antony merupakan sesama artis FTV, rekan satu manajemen Kriss Hatta.
Saat ditanya oleh Feny Rose, Antony mengaku sudah mengetahui tentang kabar penangkapan Kriss Hatta.
Antony juga mengatakan bahwa selama 3,5 bulan sejak kasus tersebut terjadi, tidak ada seorang pun dari pihak Kris Hatta yang mencoba menghubunginya.