Orangtua Dhea mengetahui anaknya terpilih sebagai anggota Paskibraka nasional ketika cuti kerja.
Ketika tiba di Kedatangan Internasional Bandara Surabaya, sang ibu biasanya dijemput oleh beberapa saudara termasuk Dhea.
Pada saat penjemputan tersebut Dhea tidak ikut menjemput ibunya, dan mendapat kabar dari kakeknya bahwa Dhea lagi ikut tes paskibraka di tingkat Provinsi,hingga akirnya terpilih.
“Ketika tiba di Surabaya, saya tidak melihat Dhea. Kemudian kakeknya cerita kalau Dhea lagi ikut seleksi paskibraka,” ujar Nursiah.
Mendapat kabar tersebut, ibu kandung Dhea merasa bangga dan bersyukur atas terpilihnya Dhea sebagai anggota Paskibraka di tingkat nasional.
Sejak ditinggal bekerja di luar negeri, Nursiah selalu berdoa agar anaknya kelak menjadi sosok yang taat, berhasil, serta berguna bagi bangsa.
“Saya selalu berdoa, meski dari jauh. Dan rupanya doa kami terkabulkan,” ucap Nursiah dengan mata sedikit berkaca-kaca.
Karena masih dalam ikatan kontrak kerja di luar negeri, ibu kandung maupun ayah kandung Dhea tidak bisa mengantarnya hingga ke Jakarta.
Baca Juga: Aplikasi FaceApp Disebut Berbahaya, FBI Lakukan Eksperimen Ini untuk Selidiki Kebenarannya
Dalam waktu dekat, orang tua Dhea harus kembali ke luar negeri untuk kembali bekerja.
Kakek yang merawat Dhea dari umur dua tahun juga tidak bisa mengantar karena sudah usia lanjut.