Suar.ID -Keberangkatan Siti Nurafaf Ismail ke Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada Januari 2019 setelah wilayah itu digoyang gempa dahsyat membuahkan hasil manis.
Menurut laporan SCMP pada Kamis (20/6) lalu, berkat penelitiannya tetang Lombok, perempuan yang disapa Afaf itu berhasil memenangkan Beasiswa Melancong Norman Foster yang diselenggarakan oleh Royal Institute of British Architects (RIBA) tahun ini.
Dan ini menjadikannya sebagai wanita Asia pertama yang dianugerahi kehormatan bergengsi itu.
Beasiswa RIBA itu saat ini memasuki tahun ke-13.
Beasiswa RIBA pertama diadakan pada 2006 lalu.
Afaf sendiri adalah mahasiswa arsitektur di Universitas Malaya.
Penghargaan membuat Afaf mendapat beasiswa sebesar £7.000 (sekitar Rp125 juta).
Dengan begitu, dia dapat melanjutkan penelitian internasional tentang kelangsungan hidup kota-kota yang berkelanjutan.
Afaf berhasil mengalahkan ribuan pelajar potensial lainnya berkat proyeknya yang dikenal sebagai 'Arsitektur Kerendahan Hati'.
Proyeknya yang menang didasarkan pada peran arsitek dalam arsitektur komunitas di zona bencana alam.