Follow Us

Viral, Sejumlah Mahasisiwi China Menjual Sel Telur Mereka Seharga Rp200 Juta agar Bisa Beli HP Baru

Moh. Habib Asyhad - Selasa, 14 Mei 2019 | 14:38
Sejumlah mahasiswi di China menjual sel telur.
SCMP

Sejumlah mahasiswi di China menjual sel telur.

Suar.ID - Fenomena baru terjadi di China, dan telah menjadi viral di sana.

Di sana, sejumlah mahasiswi universitas ternama menjual sel telur mereka dengan harga fantastis.

Menurut laporan China South Morning Post pada Senin (13/5), sel telur itu laku dijual dengan harga 100 ribu yuan atau sekitar Rp200 juta.

Baca Juga : Jahat Banget, Pasangan Kakek-Nenek Penjual Rokok Ini Ditipu Pembeli Rp400 Ribu dengan Uang Palsu

Padahal hukum di China melarang perdagangan sel telur manusia.

Permintaan terbesar dari sel telur manusia itu berasal dari pasangan yang tidak bisa memiliki anak.

Beberapa pasangan ingin punya anak kedua, tetapi istri biasanya terlalu tua untuk memiliki anak secara alami.

Kriteria yang diminta pasar adalah sel telur mahasiswi dengan peforma nilai yang baik, tinggi badan, dan wajah.

Dalam satu kasus, harganya minimum 10 ribu yuan atau sekitar Rp20 juta.

Banyak dari perempuan muda itu menerima kesepakatan penjualan dengan nilai tersebut agar bisa membeli ponsel baru.

Investigasi menemukan, transaksi dilakukan melalui seorang agen. Sebelumnya, pasangan suami istri dan mahasiswi telah bertemu langsung.

Kedai kopi menjadi tempat favorit pertemuan mereka.

Baca Juga : Balita Ditemukan Kelaparan, Diduga Sudah 7 Hari Tergeletak Lemas Disebelah Jasad Kaku Orang Tuanya

Sementara rumah sakit diduga membantu menyuntikkan hormon kepada donor itu selama 10 hari untuk menstimulasi produksi telur lebih cepat dari biasanya.

Laporan penyelidikan menyebutkan, prosedur tersebut menimbulkan risiko, seperti masalah pernapasan, kembung, dan penggumpalan pembuluh darah.

Sejauh ini belum ada laporan penangkapan terkait kasus itu.

Namun, pada 2016 dua agen dipenjara karena mengumpulkan sel telur dari seorang perempuan di Guangzhou.

Ovarium perempuan tersebut harus diangkat karena masalah komplikasi medis.

Sementara dua agen itu dipenjara selama 1 tahun 10 bulan karena mempraktikkan pengobatan tanpa lisensi.

Pembelian dan penjualan sel telur sangat dilarang di China.

Sel telur hanya dapat disumbangkan sebagai tindakan amal.

Baca Juga : Ini Baru Superhero, Remaja 19 Tahun Ini Selamatkan 14 Orang dari Kebakaran Gedung Menggunakan Derek

Namun, tingginya permintaan setelah dicabutnya kebijakan satu anak memicu perdagangan ilegal sel telur. (Veronika Yasinta/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fenomena Mahasiswi Universitas Ternama China Jual Sel Telur demi Uang".

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya

Latest