Mengorek Sumber Kekayaan Ratu Elisabeth II yang Capai Rp 10 Triliun

Melansir laman Royal.uk, sumber kekayaan Kerajaan Inggris didapat dari Sovereign Grant, Privy Purse dan Duchy of Lancaster, Kekayaan dan penghasilan pribadi Ratu.

Baca Juga : Resmi Lamar Jessica Iskandar, Richard Kyle: Sekarang Saya Merasa El Barack Seperti Anak Saya Sendiri Sovereign GrantSumber pertama adalah Sovereign Grant atau hibah yang berdaulat.

Sovereign Grant adalah jumlah uang yang disediakan Pemerintah kepada Rumah Tangga Kerajaan, untuk mendukung tugas Ratu.

Hibah tersebut juga digunakan untuk pemeliharaan Istana Kerajaan yang terdiri dari Istana Buckingham, Istana St James, Clarence House, Marlborough House Mews.

Baca Juga : Demo di Kantor Bawaslu, Mantan Jenderal Kivlan Zen Sebut SBY Licik Ingin Jegal Prabowo

Privy Purse dan Duchy of LancasterSumber ini didapat dari pendapatan Kerajaan Lancaster yang digunakan untuk memenuhi pengeluaran resmi dan pribadi Ratu.

Duchy of Lancaster adalah portofolio tanah, properti, dan aset yang terdaftar dalam Sovereign, namun dikelola terpisah dengan Crown Estates.

Adanya sumber dana ini bertujuan untuk menyediakan sumber pendapatan independen, serta untuk memenuhi pengeluaran yang tidak dipenuhi oleh Sovereign Grant.

Ratu Elizabeth II menerima Rp 516 Miliar dari Privy Purse setiap tahunnya.

Baca Juga : Belum-belum Muzdalifah Sudah Beri Peringatan Keras kepada Fadel Islami, Ini Penyebabnya Kekayaan dan Penghasilan pribadi RatuPenghasilan pribadi ratu berasal dari investasi pribadi dan perkebunan pribadinya.

Ratu Elizabeth II mewarisi Balmoral Estate dan Sandringham dari sang ayah.

Bahkan sebagai seorang pemimpin kerajaan, Ratu ELizabeth II tetap mendapat gaji.