Follow Us

Pria Ini Menolak Hadiah ketika Mengembalikan Dompet yang Hilang, Namun Dia Menerima Hadiah yang Lebih Besar Dikemudian Hari

Adrie P. Saputra - Selasa, 02 April 2019 | 15:56
Putranya membutuhkan operasi sumsum tulang.
SCMP

Putranya membutuhkan operasi sumsum tulang.

Suar.ID - Kejujurannya telah membuat berkah bagi seorang ayah yang anak laki-lakinya sakit.

Dia berasl dari provinsi Shandong timur, China, dan dengan kejujurannya telah mengembalikan dompet yang hilang kepada pemiliknya.

Tang Shaolong, seorang petani dari Jining, telah membawa putranya ke Jinan, China, untuk pengobatan anaknya yang terkena sindrom hemofagositosis, Beijing Youth Daily melaporkan pada hari Selasa (27/03/2019).

Dokter mengatakan anaknya, Tang Yixuan (2), membutuhkan transplantasi sumsum tulang untuk perawatan, tetapi sementara ayahnya adalah pasangan yang cocok untuk operasi, dia tidak memiliki dana sebesar 400.000 yuan (Rp 846 miliar) untuk operasi itu.

Baca Juga : Keberadaanya Begitu Menakutkan, Inilah 5 Pemimpin Teroris yang Kepalanya Dihargai Hadiah Uang Miliaran

Keluarga itu telah membayar 200.000 yuan (sekitar Rp 423 miliar) untuk perawatan di sebuah rumah sakit di Jinan, 120.000 yuan (sekitar Rp 254 miliar) di antaranya adalah pinjaman dari kerabat.

Saat jam makan siang pada hari Jumat, saat Tang meninggalkan rumah sakit untuk membeli makanan putranya, dia secara kebetulan menemukan dompet di jalan yang berisi 20.000 yuan (Rp 42 juta) uang tunai, kartu bank, kartu bisnis dan SIM.

"Sejujurnya, melihat begitu banyak uang, saya merasa sangat senang," kata Tang.

"Saya kira itu adalah berkah dari Tuhan, yang tahu bahwa saya cemas tentang uang untuk menyelamatkan hidup anak saya (dan), itu mungkin bisa membantu saya."

Baca Juga : Bikin Mewek, Bocah Ini Hanya Minta Bunga agar Bisa Menghormati Korban Teror Selandia Baru sebagai Hadiah Ultah ke-9-nya

Tang Xiyuan membutuhkan perhatian medis selama hampir dua tahun.
SCMP

Tang Xiyuan membutuhkan perhatian medis selama hampir dua tahun.

Source : scmp.com

Editor : Adrie P. Saputra

Baca Lainnya

Latest