Follow Us

Beginilah Cara China 'Menjajah' di Era Modern Ini: Beri Pinjaman yang 'Mustahil' Dilunasi

Adrie P. Saputra - Minggu, 10 Maret 2019 | 12:23
China memiliki personel militer terbesar di dunia.
Xinhua

China memiliki personel militer terbesar di dunia.

Sementara itu, di Djibouti, tempat markas utama militer AS di Afrika, juga tampaknya akan menyerahkan kendali atas pelabuhan ke perusahaan Beijing.

Maret lalu, mantan Menteri Luar Negeri AS, Rex Tillerson mengatakan bahwa Beijing melakukan praktik peminjaman predator, dan transaksi korup untuk menjadikan negara-negara kecil terbelit hutang untuk kemudian melemahkan kedaulatan mereka.

Baru-baru ini, diplomasi jebakan hutang ini bahkan telah meluas hingga ke Pasifik.

Beijing membuat pulau-pulau buatan manusia di Laut China Selatan dan hal itu dikhawatirkan akan digunakan sebagai pangkalan militer.

Baca Juga : Diamuk Badai, Sistem Rudal S-400 Rusia yang Hendak Dikirim ke China Rusak dan Terpaksa Dihancurkan

Bahkan, pada April lalu China mendekati Vanuatu, negara kepulauan di Samudra Pasifik selatan untuk mendirikan pangkalan militer.

The Times juga melaporkan bahwa secara efektif China akan meningkatkan kehadiran militernya di pintu gerbang utama ke pantai timur Australia.

Di antara proyek-proyek yang didanai uang ini adalah dermaga terbesar di Pasifik Selatan yang dianggap mampu mengakomodasi kapal induk.

Lembaga think tank Lowy Institute Sydney, yang telah memantau secara dekat kegiatan-kegiatan China di Pasifik, memperkirakan Beijing telah menggelontorkan hampir 1,4 miliar poundsterling atau setara dengan Rp 27 Triliun ke negara-negara Pasifik sejak 2006. (Muflika Nur Fuaddah/Intisari-Online.com)

Artikel ini pernah tayang di Intisari dengan judul: Cara China 'Menjajah' Negara-negara Lain: Beri Pinjaman yang 'Mustahil' Dilunasi

Source : Intisari

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest