“Korban sedang membaca Al-Quran ketika ayahnya pulang bekerja. Sang ayah, yang bekerja sebagai tukang kayu, kemudian tiba-tiba mulai memukuli putrinya," ujar Omar Bakhtiar.
"Setelah melihat seberapa parah dia terluka, ayah itu kemudian mulai membenturkan kepalanya ke dinding," tambahnya.
Anak perempuan itu menderita retak di pergelangan tangan kirinya serta harus menerima lima jahitan di bagian kepala.
Omar menyebutkan karena luka-luka korban sangat parah, ia dirujuk ke Rumah Sakit Taiping untuk perawatan lebih lanjut.
Sementara sang ayah, juga telah diamankan polisi ketka menjalani perawatan di Rumah Sakit Parit Buntar dan saat ini dalam proses pemulihan.
Baca Juga : Ternyata Ini Alasan Pemakaian Bendera Kuning Sebagai Lambang Kematian